Materi Bhs.Inggris (Reading 9-14)
>> Click to download > Reading 9-14
LangkahSandal 'Bilal'
'Iman tanpa ilmu bagaikan lentera di tangan bayi. Namun ilmu tanpa iman, bagaikan lentera di tangan pencuri' (Buya Hamka)
Jumat, 20 April 2018
Senin, 26 Maret 2018
Sabtu, 24 Maret 2018
JADWAL RETELLING-STORY
JADWAL RETELLING STORY PRODI AKUNTANSI/MANAJEMEN 2018, SEMESTER II
1- MAHASISWA AKUNTANSI
2- MAHASISWA MANAJEMEN
Selasa, 23 Desember 2014
Jadwal Beasiswa
Jadwal Beasiswa
http://indonesiamengglobal.com/database-beasiswa/
Good Luck...
link:
http://indonesiamengglobal.com/database-beasiswa/
http://indonesiamengglobal.com/database-beasiswa/
Good Luck...
Tim Indonesia Mengglobal telah membuat database
dibawah ini untuk membantu kalian yang sedang mencari beasiswa ke luar
negeri. Jika kalian ingin mendaftar beasiswa di bawah ini, silakan klik
URL-nya langsung untuk mengetahui informasi lebih lanjut.
Kami akan selalu mengupdate blog ini dengan informasi beasiswa terkini yang kami dapatkan, jadi jangan lupa subscribe ke blog kami ya. Happy hunting!
Kami akan selalu mengupdate blog ini dengan informasi beasiswa terkini yang kami dapatkan, jadi jangan lupa subscribe ke blog kami ya. Happy hunting!
Credit
Informasi ini diambil dari berbagai sumber:link:
http://indonesiamengglobal.com/database-beasiswa/
Senin, 15 Desember 2014
Learning SFG
SFG PAGES
Link;
http://www.alvinleong.info/sfg/sfgdownrank.html#rank
Link;
http://www.alvinleong.info/sfg/sfgdownrank.html#rank
To understand downranking, we must first understand Halliday's rank scale, as follows:
Clause
|
Word group
|
Word
|
Word group
|
Word
Now, downranking occurs when something from a higher rank functions at a
lower rank. For us, we will be mainly concerned with downranked
clauses. So, if a clause functions as something lower than a clause
(say, a participant or part of a participant), we consider it a
downranked clause. Some examples are:
- Seeing Minnie in a two-piece suit was too much for Mickey.
- What tutorials give me is a massive headache.
- The laksa seller who forgot my order thinks of nothing but cockles.
In (1) and (2), it is quite easy to see downranking at work. The
underlined segments are technically clauses. But because they function
as subjects, they are said to be nominalised and, therefore, downranked.
Sometimes, we encounter stuff like (3). The underlined segment is
traditionally labelled a restrictive (or defining)
relative clause. A restrictive relative clause is downranked because it
is part of the NG. As opposed
Selasa, 06 Mei 2014
Adakah ‘HAMKA’ Baru ??
Prof. Dr. Haji Abdul Malik Karim Amrullah atau lebih dikenal dengan julukan Hamka, yakni singkatan namanya, (lahir di Sungai Batang, Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, 17 Februari 1908 – meninggal di Jakarta, 24 Juli 1981 pada umur 73 tahun) adalah sastrawan Indonesia, sekaligus ulama, ahli filsafat, dan aktivis politik.
Kehidupan awal
Hamka lahir pada 17 Februari 1908 [Kalender Hijriyah: 13 Muharram 1362] di Minangkabau, Sumatera. Ia lahir sebagai anak pertama dari tujuh orang bersaudara dan dibesarkan dalam keluarga yang taat melaksanakan ajaran agama Islam. Ayahnya bernama Abdul Karim Amrullah, ulama pembaru Islam di Minangkabau yang akrab dipanggil dengan sebutan Haji Rasul, sementara ibunya, yakni Sitti Shafiyah, berasal dari keturunan seniman di Minangkabau. Adapun ayah dari Abdul Karim, kakek Hamka, yakni Muhammad Amrullah dikenal sebagai ulama pengikut Tarekat Naqsyabandiyah.Sebelum mengenyam pendidikan di sekolah, Hamka tinggal bersama neneknya di sebuah rumah di dekat Danau Maninjau. Ketika berusia enam tahun, ia pindah bersama ayahnya ke Padang Panjang. Sebagaimana umumnya anak-anak laki-laki di Minangkabau, sewaktu kecil ia belajar mengaji dan tidur di surau yang berada di sekitar tempat ia tinggal, sebab anak laki-laki Minang memang tak punya tempat di rumah.[1] Di surau, ia belajar mengaji dan silek, sementara di luar itu, ia suka mendengarkan kaba, kisah-kisah yang dinyanyikan dengan alat-alat musik tradisional Minangkabau.[2] Pergaulannya dengan tukang-tukang kaba, memberikannya pengetahuan tentang seni bercerita dan mengolah kata-kata. Kelak melalui novel-novelnya, Hamka sering mencomot kosakata dan istilah-istilah Minangkabau. Seperti halnya sastrawan yang lahir di ranah Minang, pantun dan petatah-petitih menjadi bumbu dalam karya-karyanya.
Mengenyam pendidikan
Pada tahun 1915, setelah usianya genap tujuh tahun, ia dimasukkan ke sebuah Sekolah Desa dan belajarRabu, 30 April 2014
Misteri Astronomi di Langit Makkah dan Sejarah Penanggalan Kalender Hijriyah
Pada sekitar tahun 682 Masehi, di masa Khalifah ‘Umar, Negeri Islam yang semakin besar wilayah kekuasaannya. memerlukan satu terobosan baru, untuk mengatasi berbagai persoalan administrasi. Di masa itu, surat menyurat antar gubernur atau penguasa daerah dengan pusat ternyata belum rapi, karena tidak adanya acuan penanggalan. Khalifah ‘Umar kemudian memanggil para sahabat untuk bermusyawarah. Hasil dari musyawah itu adalah penanggalan masyarakat muslim, dengan berdasarkan kepada perhitungan fase bulan (Qamariyah), yang dimulai dari tahun terjadinya Peristiwa Hijrah (Lihat : Sejarah Kalen
der Hijriah). Peristiwa Hijrah sendiri dilaksanakan secara berangsur-angsur, yang dimulai pada sekitar tahun 622 masehi. Adapun yang dijadikan patokan, awal Kalender Hijriah adalah hari Jum’at, tanggal 16 Juli 622 masehi (Pembuktian via Program Konversi).
Berkenaan dengan kapan Rasulullah hijrah dari Kota Makkah ke Kota Madinah, ada beberapa versi. Ada versi yang mengatakan, beliau hijrah pada sekitar bulan Agustus 622 Masehi (bulan Safar 1 Hijriah), versi lain mengatakan pada bulan September 622 Masehi (bulan Rabi’ul Awal 1 Hijriah). Bahkan ada versi yang mengatakan, Rasulullah Hijrah pada sekitar tahun 629 Masehi (lihat : Meninjau Kembali Masa Hidup Rasulullah).
Kajian Astronomi
Rabu, 16 April 2014
Perjalanan Menuju Netherland Fellowship Programme Scholar
Pada kesempatan ini saya bermaksud sedikit berbagi tentang beasiswa yang telah saya dapatkan, namanya Netherland Fellowship Programme atau lebih dikenal dengan NFP. Beasiswa NFP adalah beasiswa yang dikelola langsung oleh pemerintah Kerajaan Belanda untuk pelajar yang diseleksi langsung di 60 negara di dunia, termasuk salah satunya Indonesia.
Bisa jadi sahabat semua lebih mengenal dengan beasiswa Stunned untuk ke Belanda. Bedanya apa? Sederhananya, beasiswa Stunned adalah beasiswa yang dikelola oleh Kedutaan Belanda di Indonesia yang memang di dedikasikan khusus untuk calon pelajar di Indonesia, sedangkan NFP itu seleksinya langsung bersama 60 negara lain. Jadi ya lebih kompetitif gitu. Selain itu Stunned lebih banyak di dedikasikan untuk mereka yang sudah jadi PNS atau program Double Degree kerjasama kampus seperti UGM, UI, dan ITB.
Sedangkan di NFP kamu bisa bersaing dengan peserta dari 60 negara dengan berbagai latar belakang. Sebagai catatan, perempuan mendapatkan prioritas lebih untuk mendapatkan beasiswa ini.
Saya akan coba berbagi langkah-langkah yang saya tempuh dalam proses mendapatkan beasiswa ini, bisa dikatakan saya membutuhkan waktu lebih kurang satu tahun lamanya untuk mendapatkan beasiswa NFP 2012-2013.
Langkah Pertama : Tentukan dan Daftar di Kampus yang kamu tuju
Get Your Fulbright
Beasiswa itu mudah. Wah, kelihatannya enteng sekali mengatakannya. Namun, ini justru menjadi keyakinan Ratnasari Dewi setelah perjalanan panjang meraih beasiswa.
Kuncinya, meski sudah berkali-kali menerima penolakan dari berbagai penyelenggara beasiswa, Dewi tak kunjung menyerah. Lulusan Universitas Padjajaran Bandung ini justru makin giat mengejar impiannya untuk sekolah ke luar negeri dengan beasiswa, seperti dituturkannya di Indonesia Mengglobal. Dia pun akhirnya berhasil melanjutkan studi ke Amerika Serikat dengan beasiswa Fulbright.
Beasiswa itu mudah bagi Anda yang memang menaruh komitmen besar untuk melanjutkan studi dengan beasiswa di luar negeri dan di dalam negeri. Pasalnya, menurut Dewi, hanya mereka yang berkomitmen besar yang akan mencurahkan fokus dan energinya untuk menemukan jalan menuju cita-cita yang diimpikan.
Tulisan ini disusunnya pada tahun 2010. Namun, perjalanan panjangnya bisa menjadi wawasan baru bagi Anda yang bercita-cita melanjutkan studi di luar negeri dengan beasiswa. Jangan mudah menyerah!
"Beasiswa Itu Mudah"
"Ih Wi, hebat banget si loe bisa dapat beasiswa!!!"
Ucapan itu keluar dari setidaknya dari beberapa orang ketika mendengar saya mendapat beasiswa Fulbright untuk melanjutkan S2 ke Amerika. Beberapa orang mengucapkan selamat sambil terus bilang kata-kata di atas.
Buat saya, mendapat beasiswa adalah hal yang lumrah saja karena selama Indonesia masih menjadi negara berkembang (baca: negara dunia ketiga), negara-negara maju akan memberikan bantuan beasiswa ini. Jadi,
Sabtu, 12 April 2014
Verb (toefl structure-1)
Pengertian, Macam-Macam dan Contoh Kalimat Verb (Kata Kerja)
Pengertian Verb
Pengertian Verb
Verb adalah suatu kata yang berfungsi untuk menunjukkan tindakan dari subject, menunjukkan peristiwa atau keadaan (go, occur, sleep, want). Kata kerja merupakan satu dari delapan part of speech. Kata ini tidak selalu berbentuk simple (satu kata), melainkan mungkin berupa frasa hasil kombinasi dengan particle ~ phrasal verb (get in, make up, read over).
Macam-Macam dan Contoh Verb
Beberapa macam dan contoh verb antara lain sebagai berikut.
- Transitive dan Intransitive: Transitive diikuti direct object (contoh kalimat: The boy kicked the ball), sedangkan intransitive tidak (contoh kalimat: Cheryl often sneezes while cleaning).
- Regular dan Irregular: Pada bentuk regular, past tense dan participle didapat dengan menambahkan suffix-ed pada base form sedangkan pada irregular, caranya lebih bervariasi.
- Action dan Stative: Action (eat, play) menyatakan bahwa sesuatu terjadi, sedangkan stative (love, need) menyatakan kondisi yang cenderung tetap.
- Finite dan Non-Finite: Finite dipengaruhi tense dan subject-verb agreement, sedangkan non-finite tidak.
- Linking Verb: menghubungkan subject of a sentence dengan deskripsinya (contoh kalimat: She is young and beautiful).
- Causative: Kata kerja untuk menunjukkan bahwa subjek tidak bertanggungjawab langsung terhadap aksi yang terjadi (contoh kalimat: I had my house renovated last week).
Auxiliary Verb
Auxiliary merupakan kata kerja yang muncul sebelum kata kerja utama. Kata kerja bantu ini dapat dibedakan menjadi:
Kisah 'BU'
Kisah 'BU',
DARI RIDHO ORANG TUA HINGGA INSPIRASI UNTUK BANGSA
DARI RIDHO ORANG TUA HINGGA INSPIRASI UNTUK BANGSA
Berbicara tentang memburu beasiswa, saya yakin semua pemburu punya cerita masing-masing. Dari cerita yang aneh-aneh, nekat, kejadian lucu-lucu, sampai yang bener-bener menyedihkan...ditolak, dibentak-bentak, sampai mungkin dicuekin. Hehe... Tapi dibalik kisah-kisah itu, pasti ada hal yang menginspirasi orang lain yang diceritakannya. Minimal orang lain itu akan penasaran, “apa iya sih mencari beasiswa itu “sebegitunya”?”. Kali ini saya akan menceritakan kisah dan perjuangan saya menerima Beasiswa Unggulan dari DIKTI. Semoga bisa meninspirasi teman-teman semua ^_^
Well, kata-kata “beasiswa” mungkin sudah melekat di benak pikiran kita semenjak kita melangkahkan kaki di bangku sekolah. Ada teman yang dapet beasiswa inilah, beasiswa itulah, di sekolah ini, negara itu, besarnya segini, dapet ini itu, huaaah...dan banyak lagi. Sebenarnya apa sih yang memotivasi seseorang buat
dapet beasiswa? Ya tentunya, sekolah gratis dan tidak lupa bahwa beasiswa juga berarti PRESTASI! Sebagian besar orang pasti berpikiran seperti itu, di samping tujuan-tujuan yang lain. Sebenarnya, singkat cerita semenjak duduk di bangku sekolah dari SD sampe S1, saya belum pernah mendapat beasiswa. Karena selama selang waktu sekolah itu, belum ada inspirasi yang masuk ke saya untuk “memburu” beasiswa. Namun, sejak saya memutuskan untuk lanjut kuliah lagi setelah lulus pendidikan tingkat sarjana (S1) saya menjadi berpikir. Hmm..kuliah S2? Apa yang pertama terlintas di benak teman-teman? I guess, kita semua pasti berpikir...”Mahal ya? Darimana biayanya?”. Berat rasanya membayangkan uang sebanyak itu untuk saya yang terlahir di keluarga yang menengah (bener-bener di tengah,hehe) yang mungkin bener kata orang “pas-pas’an”. Alhamdulillah pas buat makan, pas buat beli baju, pas buat beli bensin...hehehe. Maka dari itu, sejak saya udah mulai penelitian skripsi, saya sudah langganan milist (mailing list) ataupun fan page beasiswa di facebook maupun twitter. Saat itu, saya selalu terobsesi dengan yang namanya kuliah di luar negeri. Setiap email atau informasi yang masuk membuat saya tambah puyeng lagi, ada skor TOEFL-lah, sertifikat bahasa ini itu, research proposal, sampai ada yang mensyaratkan letter of recommendation dari profesor dari universitas tujuan. Rasanya kayak hampir menyerah. Tapi ga juga sih, lebaiiy..hehe.
ADS for MIRA
Mira Shartika: “Prestasi Biasa-Biasa saja Bisa juga Dapat Beasiswa”
ADS, Australia
Nama saya Mira Shartika. Sebelum berangkat ke Australia untuk menempuh program Master di bidang TESOL, saya mengajar di SMAN 1 Lawang di Malang dan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
ADS, Australia
Sejak SD sampai Perguruan Tinggi, saya termasuk orang yang jarang meraih prestasi di bidang apa pun. Nilai akademik saya juga biasa-biasa saja, seringkali malah nanggung. Saya bukan orang istimewa dengan segudang prestasi dan pengalaman organisasi seperti para kandidat dan penerima beasiswa lainnya. Ketika ujian masuk kuliah di Universitas Negeri Malang (UM) misalnya, saya mengalami sedikit masalah. Saat mendaftar saya berminat mengambil jurusan sastra Inggris. Pada saat itu—tahun 1997—UM mengadakan saringan sendiri semacam PMDK intern. Apa mau dikata, nilai saya tidak mencukupi kualifikasi untuk masuk ke jurusan yang saya inginkan. UM justru mengarahkan saya ke jurusan Sastra Indonesia yang sama sekali tidak terlintas dalam bayangan saya. Namun ibu saya memberi saran supaya saya masuk ke jurusan tersebut, dan kemudian ikut tes saringan transfer ke jurusan Sastra Inggris. Pada tahun kedua pendidikan saya di UM, saya lolos tes pindah jurusan ke Sastra Inggris.
Kamis, 26 Desember 2013
Auxiliary (toefl structure-2)
Pengertian dan Contoh Kalimat Auxiliary Verb
Pengertian Auxiliary Verb
- Auxiliary verb adalah kata kerja yang muncul sebelum main/lexical verb (kata kerja utama) di dalam suatu kalimat untuk memodifikasi makna dari kata kerja utama tersebut.
- Tidak seperti kata kerja utama, helping atau auxiliary verb tidak mempunyai arti sendiri.
- Kata kerja pembantu ini terdiri dari primary (be, do, have) dan modal auxiliary verb (can, could, may, might, will, would, shall, should, must, ought to).
Sebuah kata kerja utama dapat dilengkapi sampai tiga auxiliary verb dimana terdiri dari modal dan satu atau dua primary auxiliary verb. Contoh kombinasi pada kata kerja ini dapat dilihat pada tabel sebagai berikut.
Contoh Kombinasi Antar Auxiliary Verb:
- The children should have slept. (modal: should, primary: have; Present Perfect Tense)
- The book has been read. (primary: has, been; Passive-Present Perfect Tense)
- I have been driving for an hour. (primary: have, been; Present Perfect Continuous Tense)
- I will have been sleeping. (modal: will, primary: have, been; Future Perfect Continuous Tense)
Primary Auxiliary Verb terdiri dari be, do, dan have. Ketiga kata kerja ini dapat pula berfungsi sebagai kata kerja utama.
Tabel Fungsi dan Contoh Be, Do, & Have
Fungsi dan contoh primary auxiliary verb be, do, dan have dalam kalimat dapat dilihat pada tabel sebagai berikut.
Auxiliary Verb
|
Fungsi
|
Contoh Kalimat Auxiliary Verb
|
Be
(am, is, are, was, were, be, being, been) |
Auxiliary verb ”be” untuk membentuk present/past continuous/progressive tense. Kemudian dapat pula ditambahkan modal will untuk membentuk future continuous.
|
The maid is brushing the bathroom floor. (Present Continuous)
|
They were roasting corns at this time last night. (Past Continuous)
| ||
The party will be starting at this time tomorrow. (Future Continuous)
| ||
Be bersama auxiliary have membentuk present/past perfect continuous/progressive tense. Dapat pula ditambahkan modal will untuk membentuk future perfect continuous.
|
The manager has been checking the documents. (Present Perfect Cont.)
| |
The cat will have been sleeping long. (Future Perfect Cont.)
| ||
Your cake is being eaten by him. (Passive Present Cont.)
| ||
The room was cleaned by my assistant last night. (Passive Past Tense)
| ||
Do
(do, does, did) |
Auxiliary verb “do” untuk memberikan penekanan pada kalimat indicative (normal) maupun
imperative, dan adverb of frequency. |
I do finish my homework.
|
Do open the door.
| ||
Tina seldom does wash her shoes by herself.
| ||
Do untuk mengajukan pertanyaan (question tag[1], Yes-No[2], dan Wh-question[3]). Dapat pula digunakan untuk mengajukan clarifying question[4] (pertanyaan klarifikasi) berhubungan negative statement (pernyataan negatif) sebelumnya.
|
You do love me, don’t you?[1]
| |
Did you see him yesterday?[2]
| ||
What does she want from you?[3]
| ||
“Diana didn’t have much money.”
“Then who did borrow me?”[4] | ||
Auxiliary verb ini bersama not untuk membentuk kalimat negatif
|
I do not like coffee.
| |
She didn’t come last night.
| ||
Do untuk membuat short answer (jawaban pendek)
|
Yes, I do.
| |
Yes, she does.
| ||
Auxiliary verb ini dipadukan dengan conjunction so dan neither untuk mengekspresikan similarity (persamaan) dan differences (perbedaan).
|
My brother loves sport and so do I.
| |
I don’t want to spend my money unwisely; neither does my friend.
| ||
Have
(have, has, had) |
Auxiliary verb “have” untuk membentuk perfect tense
|
Dira has studied in French since April. (Present Perfect)
|
I had already had breakfast by the time he picked me up. (Past Perfect)
| ||
Have dikombinasikan dengan modal untuk mengekspresikan possibility (kemungkinan) dimasa lalu.
|
He might have realized his mistakes.
| |
My father may have read this book.
|
References:
- Helping and Modal Auxiliary Verbs. http://grammar.ccc.commnet.edu/grammar/auxiliary.htm. Accessed on October 10, 2012.
- Helping Verb. http://grammar.about.com/od/fh/g/helpverbterm.htm. Accessed on October 10, 2012.
- Notes on “Do”. http://grammar.about.com/od/irregularverbs/a/Notes-On-Do.htm. Accessed on October 10, 2012.
- Helping Verbs. http://www.englishclub.com/grammar/verbs-what_classification-helping.htm. Accessed on October 10, 2012.
- The Auxiliary Verb. http://www.chompchomp.com/terms/auxiliaryverb.htm. Accessed on October 10, 2012.
Minggu, 23 September 2012
Sejarah Bahasa Arab 1
SEJARAH BAHASA ARAB 1
Sejarah Bahasa Arab 1
Dalam artikel ini langsung saja akan diuraikan secara ringkas mengenai beberapa pendapat sejarah bahasa arab, yang banyak beredar dan utama dikalangan ahli bahasa, ilmuwan, arkeologi, ahli sejarah, dan kalangan umum. Diantara pendapat mengenai perkembangan bahasa arab yang paling global adalah:
Dalam artikel ini langsung saja akan diuraikan secara ringkas mengenai beberapa pendapat sejarah bahasa arab, yang banyak beredar dan utama dikalangan ahli bahasa, ilmuwan, arkeologi, ahli sejarah, dan kalangan umum. Diantara pendapat mengenai perkembangan bahasa arab yang paling global adalah:
- Pendapat yang menyatakan bahwa bahasa Arab telah ada semenjak zaman Adam, sehingga perintis tulisan Arab dan pola kalimat bahasa Arab adalah Adam. Pendapat ini merupakan pendapat yang paling klasik dan merupakan interpretasi secara langsung dari Alquran surah Albaqarah 31, و علّم آدم الأسماء كلها yang artinya kuranglebih sbb: “Allah telah mengajari Adam pengetahuan tentang segala nama”. Dari dalil ini, mereka yang berpendapat bahwa nama-nama benda dan berbagai hal atau sifat di dunia ini telah diajarkan oleh Allah kepada Adam dalam bahasa Arab. Bahkan pengikut pendapat ini yang lebih tegas menyatakan bahwa huruf Arab telah dikuasai oleh Adam tanpa belajar dan langsung dari Allah seketika, atau disebut sebagai sebuah mukjizat atau paling tidak sebagai karunia (nadzariyah at tauqif).
- Pendapat dari ahli-ahli tulisan kaligrafi mengenai bahasa Arab menyatakan bahwa bahasa ini memang ada semenjak zaman Adam, jadi merupakan bahasa pertama yang diciptakan manusia dan kemudian berkembang menjadi berbagai bahasa baru. Baik bahasa utamanya maupun berbagai cabang yang tumbuh darinya tersebut pada akhirnya mengalami berbagai perubahan dan perkembangan sesuai dengan peradaban manusia. Pendapat ini juga menggunakan bukti-bukti sejarah dan sebagainya untuk mendukung teori mereka. Disebutkan bahwa dari berbagai penemuan yang ada diketahui bahwa semenjak 4000 tahun sebelum masehi, baru ada manusia yang bisa membuat abjad atau bahasa tulis (sebelumnya dianggap belum ada bahasa tulis atau memang belum diketemukan bukti tertulisnya), yaitu oleh bangsa Sumeria di Mesopotamia yang membuatnya diatas batu; selanjutnya bangsa Mesir purba dengan sistem tulisan hyeroglyph; kemudian bangsa Babilonia dan Assyria di Mesopotamia yang memakai tulisan paku atau “cuneiform” dan dipahatkan diatas batu; begitupun bangsa Phunisia, China, Romawi, dan lain sebagainya. Mereka termasuk bangsa-bangsa yang mengawali pembangunan peradaban tinggi. Sementara itu tulisan Arab masih tergolong muda karena lahir belakangan. Ada pendapat bahwa tulisan Arab Kufi merupakan turunan terakhir dari hyeroglyph setelah melewati fase tulisan Phunisia, Musnad, dan Arami hingga kemudian mencapai jenis tulisan masa sekarang. Dengan semakin berkembangnya pendapat para ahli, teori ini terbagi menjadi beberapa kelompok utama, yaitu:
Sabtu, 25 Agustus 2012
Sejarah Bahasa Inggris
Sejarah bahasa Inggris
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Belum DiperiksaLangsung ke: navigasi, cari
Sejarah bahasa Inggris bermula dari lahirnya bahasa Inggris di pulau Britania kurang lebih 1.500 tahun yang lalu. Bahasa Inggris adalah sebuah bahasa Jermanik Barat yang berasal dari dialek-dialek Anglo-Frisia yang dibawa ke pulau Britania oleh para imigran Jermanik dari beberapa bagian barat laut daerah yang sekarang disebut Belanda dan Jerman. Pada awalnya, bahasa Inggris Kuno adalah sekelompok dialek yang mencerminkan asal-usul beragam kerajaan-kerajaan Anglo-Saxon di Inggris. Salah satu dialek ini, Saxon Barat akhirnya yang berdominasi. Lalu bahasa Inggris Kuno yang asli kemudian dipengaruhi oleh dua gelombang invasi.
Gelombang invasi pertama adalah invasi para penutur bahasa dari cabang Skandinavia keluarga bahasa Jerman. Mereka menaklukkan dan menghuni beberapa bagian Britania pada abad ke-8 dan ke-9.
Lalu gelombang invasi kedua ini ialah suku Norman pada abad ke-11 yang bertuturkan sebuah dialek bahasa Perancis. Kedua invasi ini mengakibatkan bahasa Inggris "bercampur" sampai kadar tertentu (meskipun tidak pernah menjadi sebuah bahasa campuran secara harafiah).
Hidup bersama dengan anggota sukubangsa Skandinavia akhirnya menciptakan simplifikasi tatabahasa dan pengkayaan inti Anglo-Inggris dari bahasa Inggris.
Daftar isi
• 1 Bahasa Inggris Purba (Bahasa Inggris Proto)
• 2 Bahasa Inggris Kuno
• 3 Bahasa Inggris Pertengahan
• 4 Bahasa Inggris Modern Awal
• 5 Contoh fragmen bahasa Inggris dari masa ke masa
o 5.1 Fragmen bahasa Inggris Kuno
o 5.2 Fragmen Bahasa Inggris Pertengahan
o 5.3 Fragmen Bahasa Inggris Modern Awal
o 5.4 Fragmen Bahasa Inggris Modern
• 6 Referensi
Bahasa Inggris Purba (Bahasa Inggris Proto)
Langganan:
Komentar (Atom)
